Kamis, 16 Juni 2016

MACAM-MACAM TELUR CACING PARASIT

Pemeriksaan feses di maksudkan untuk mengetahui ada tidaknya telur cacing ataupun larva yang infektif. Pemeriksaan feses ini juga di maksudkan untuk mendiagnosa tingkat infeksi cacing parasit usus pada orang yang di periksa fesesnya.
Guna menegakkan diagnosa pasti penyakit kecacingan, perlu dilakukan pemeriksaan laboratorium sehingga kepastian akan penyakit yang diderita pasien dapat diyakinini kebenarannya.
Salah satu metode pemeriksaan telur cacing yang paling sederhana dan paling mudah dilakukan adalah pemeriksaan dengan teknik langsung. Teknik ini dapat dikerjakan menggunakan kaca penutup maupun tanpa kaca penutup.
Prinsip dasar pembuatan sediaan dengan cara langsung yaitu, membuat sediaan setipis mungkin yang tidak ada gelembung udara di dalamnya. Pemeriksaan cara langsung ini hanya dapat memberikan hasil secara kualitatif dengan hasil positif atau negative saja.

Telur Ascaris Lumbricoides (Cacing Gelang)
Ascaris lumbricoides (cacing gelang) telur fertile


memiliki dinding 3 lapis:
  1.  Albuminoid : tebal dan bersifat  impermiable
  2. Lapisan Hialine : memberi bentuk telur, impermiable
  3.  Viteline : mengelilingi sel telur sangat impermiable

Ascaris lumbricoides (cacing gelang) telur infertile
*catatan: sedangakan telur infertil hanya mempunyai 2 lapisan Viteline dan Hialin, Lapisan Albuminoid tidak ada. telur tidak di buagi sehingga tidak terbentuk sempurna.

Telur Trichuris Trichiura (Cacing Cambuk)


Sangat khas berbentuk Tempayan dengan dua operkulum atas dan bawah.

Telur Enterobius Vermicularis (Cacing Kremi)


Berbentuk ovale biconcave dengan telur mengandung larva cacing.

Telur Hookworms (Cacing Tambang)


Bentuk telur khas ovale dengan sitoplasma jernih berisi lobus 4-8 mengandung larva.

Telur Taenia Sp (Cacing Pita)


Taenia Saginata (Cacing Pita Sapi) dan Taenia Solium (Cacing Pita Babi). Telur berbentuk bulat dengan kulit radial dan mempunyai 6 kait didalamnya.
Telur Clonorchis Sinensis (Cacing Pipih)

Bentuk khas seperti lampu pijar dengan satu operkulum dibagian ujung yang mengecil.

Telur Fasciola Hepatica (Cacing Daun)


Telur cacing yang paling besar berbentuk ovale silindris dengan satu operkulum disalah satu sisinya.